Tangerang, Komet.News – Jalan lingkungan di wilayah Muara Cileles, Kampung Cinamprak, Desa Mauk Barat, Kecamatan Mauk, Kabupaten Tangerang, kembali dikeluhkan warga. Pasalnya, kondisi jalan yang sebelumnya sempat diperbaiki melalui proyek fisik desa, kini kembali rusak dengan banyak tambalan aspal yang tidak merata, retakan, hingga genangan air.
Berdasarkan pantauan Komet.News di lokasi pada Rabu (19/6/2025), kerusakan terlihat jelas di beberapa titik. Tambalan aspal hanya menutupi sebagian permukaan jalan, menyisakan permukaan beton lama yang sudah retak-retak. Sementara itu, bagian tengah jalan masih banyak terdapat lubang yang digenangi air, membahayakan pengendara, terutama pelajar yang setiap pagi melintasi jalur tersebut, dan papan informasi proyek juga tidak ada yang di pasang.
“di gang rumah saya dah hancur lagi hotmixnya, jalan jadi banjir becek, Baru diperbaiki tahun kemarin, tapi sudah rusak lagi. Ini kayak tambal sulam aja, bukan perbaikan total, yang terlihat jelas kita Lewati sekolah SDN Setia Bhakti jalan tidak di hotmix malah di Uruk pake tanah dan pasir, setiap hujan jadi becek dan licin, ujar salah satu warga setempat. Udin (48).
Warga menilai proyek ini tidak transparan dan dikerjakan asal jadi, tanpa pengawasan yang ketat dari pihak kecamatan mauk atau instansi terkait. Mereka khawatir anggaran pembangunan desa tidak digunakan secara maksimal untuk kemaslahatan masyarakat.
“Kami minta agar pemerintah desa dan kecamatan turun langsung mengevaluasi. Jangan setiap tahun hanya tambal sini, tambal sana, tapi hasilnya nihil,” tegas warga lainnya.
Hingga berita ini diturunkan, belum ada klarifikasi dari pemerintah desa maupun pihak pelaksana proyek. Warga berharap ada tindak lanjut agar proyek pembangunan ke depan benar-benar memperhatikan kualitas dan kebutuhan masyarakat. (Redaksi).