KOMET.NEWS, KABUPATEN TANGERANG – Karang Taruna Kecamatan Kemiri mengeluarkan klarifikasi resmi menyusul protes yang dilayangkan oleh beberapa pihak terkait hasil pemilihan ketua Karang Taruna yang berlangsung pada Kamis, 30 Januari 2025.
Pemilihan ini dihadiri oleh Camat Kemiri, Sekretaris Camat, Sekretaris Karang Taruna Kabupaten Tangerang, komisioner, ketua terpilih, serta perwakilan dari berbagai organisasi kemasyarakatan dan kepemudaan di aula Kecamatan Kemiri.
Beberapa organisasi kepemudaan yang hadir mengungkapkan ketidakpuasan terhadap hasil pemilihan tersebut dan melakukan protes terhadap proses yang dianggap kurang transparan.
Dalam klarifikasi yang disampaikan oleh Sekretaris Karang Taruna Kabupaten Tangerang, Agus Budi Aji, ia menegaskan bahwa pemilihan ketua telah dilaksanakan secara demokratis dan transparan.
“Pemilihan ketua Karang Taruna Kecamatan dilakukan melalui temu karya, dengan keputusan diambil berdasarkan suara terbanyak dari seluruh ketua Karang Taruna di Kecamatan Kemiri, yang terdiri dari tujuh Karang Taruna Desa, satu dari Kabupaten, dan satu dari komisioner,” jelasnya.
Agus Budi Aji juga menambahkan, kami telah mematuhi seluruh prosedur dan aturan yang berlaku. Jika ada keinginan untuk mengubah struktur ketua terpilih, harus diadakan musyawarah khusus bagi Karang Taruna Desa se-Kecamatan Kemiri. Dalam forum ini, kami tidak berhak memutuskan apakah ketua terpilih akan diganti atau tidak.
Camat Kemiri, Hendarto S, STP, M.Si, menyampaikan bahwa pihaknya akan menampung semua masukan dari peserta.
“Teman-teman yang hadir akan mengirimkan surat baik ke kecamatan maupun ke kabupaten. Kami akan menunggu keputusan dari Karang Taruna Kabupaten. Terima kasih kepada tokoh masyarakat dan pemuda yang peduli terhadap Karang Taruna. Semoga keberatan yang disampaikan dapat diselesaikan dengan baik,” ungkapnya.
Dengan adanya klarifikasi ini, diharapkan semua pihak dapat memahami proses pemilihan yang telah dilakukan dan menjaga keharmonisan dalam organisasi.
Penulis: Amd83